Seorang pengusaha asal Aceh memborong batu idocrase yang sudah diikat dengan gagang perak tempahan sebanyak 211 cincin. Soal harga, ia rela mengeluarkan uang senilai Rp 1,5 milar. Wow!
Batu giok milik Ismed (36) yang dipamerkan di stand Batu Bagus dibeli oleh pengusaha tersebut setelah terjadi tawar-menawar harga. Stand Batu Bagus merupakan toko batu di Jakarta yang menjual giok super asli dari Aceh. Pemiliknya Ismed berasal dari Aceh dan Adin warga Jakarta.
Ketua Gabungan Pecinta Batu Alam Aceh (GaPBA), Nasrul Sufi mengatakan, dia tidak menyangka batu milik stand Batu Bagus diborong semua oleh seorang pengusaha asal Aceh. Pengusaha yang tidak mau disebutkan namanya tersebut merupakan kolektor batu giok. Harga jualnya Rp 1,5 miliar. Uang muka Rp 600 juta dan sisanya diserahkan esok harinya.
"Dia borong semua," kata Nasrul kepada wartawan, Kamis (12/3/2015).
Batu milik toko Batu Bagus sudah dilirik pengusaha tersebut satu hari menjelang penutupan pameran batu yang digelar GaPBA di Pasar Aceh lantai III. Pameran dan kontes selama hari itu menyediakan beragam jenis batu dari Aceh.
Pada hari penutupan pameran, pengusaha tersebut mendatangi kembali pemilik batu. Setelah harga cocok, baru kemudian dilakukan transaksi pembelian sekitar pukul 16.00 WIB, Selasa (10/3).
"Pengusaha ini sudah bertanya pada saya, kemudian saya rekomendasikan beberapa stand, salah satunya Batu Bagus. Dan pengusaha ini memilih memborong milik stand Batu Bagus," jelasnya.
Harga cincin yang diborong pengusaha ini jika dijual per cincin yaitu berkisar antara Rp 10 juta hingga Rp 30 juta. Tapi karena diborong semua, cincin tersebut diperkirakan seharga Rp 7 juta per cincin.
"Pengusaha ini mungkin akan menjual lagi cincinnya," ungkap Nasrul.
Sumber : http://news.detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar