Guna mengamankan
wilayah maritim dan untuk mencapai kekuatan pokok minimum (Minimum
Esensial Force /EMF) hingga tahun 2024, setidaknya Indonesia membutuhkan
12 kapal selam. Adalah 3 kapal selam Chang bogo asal Korea Selatan yang
berhasil menarik perhatian pemerintah. Kapal selam ini dipilih karena
dianggap cocok untuk bermanuver di perairan Indonesia.
Chang bogo dirancang untuk menghancurkan kapal selam lawan, kapal permukaan, melindungi pangkalan dan misi pengintaian. Kapal selam ini mampu menyelam hingga kedalaman 250 m, namun saat uji coba kapal selam ini sanggup menyelam hingga 500m. Chang bogo dilengkapi dengan 4 mesin diesel MTU tipe 12V493 AZ80 GA31L, yang menjadikannya mampu menyelam di kecepatan 21 knot dan 11 knot untuk muncul ke permukaan.
Chang bogo dirancang untuk menghancurkan kapal selam lawan, kapal permukaan, melindungi pangkalan dan misi pengintaian. Kapal selam ini mampu menyelam hingga kedalaman 250 m, namun saat uji coba kapal selam ini sanggup menyelam hingga 500m. Chang bogo dilengkapi dengan 4 mesin diesel MTU tipe 12V493 AZ80 GA31L, yang menjadikannya mampu menyelam di kecepatan 21 knot dan 11 knot untuk muncul ke permukaan.
Kapal selam yang memiliki panjang 56-61m ini dilengkapi 8 buah torpedo 533mm di haluan dan 14 SUT torpedo. Chang bogo juga dipersenjatai dengan rudal Harpoon (varian peluncuran dari kapal selam) dan 28 ranjau laut. Kapal selam ini juga mampu untuk beroperasi secara terus menerus selama 2 bulan dengan 40 orang kru.
Chang bogo yang ketiga akan dibuat sepenuhnya oleh Indonesia melalui PT. PAL
Tiga Kapal selam yang dibeli dari Daewoo Shipbuilding and Marine
Engineering (DSME) Korea Selatan ini ditargetkan kemenhan rampung pada
2016. Beruntungnya, ini bukan hanya pembelian semata, didalam
kesepakatan juga terdapat proses ToT bagi Indonesia. Hal ini terwujud
dengan pembuatan kapal selam yang ketiga (terakhir) akan dibuat di
Indonesia melalui PT PAL.
Saat ini PT PAL dan Daewoo tengah menyeleksi 206 para insinyur dan
teknisi Indonesia yang akan "disekolahkan" ke Daewoo untuk membuat Chang
bogo. Rinciannya, kapal selam pertama dibuat di Korea Selatan dengan
mengirimkan teknisi
yang lolos seleksi. Lalu, kapal selam kedua,
sebagian komponennya akan dibuat di PT. PAL Surabaya dan sebagian lagi
dibuat di Korea Selatan. Sedangkan kapal selam yang ketiga akan dibuat
sepenuhnya di Indonesia oleh PT. PAL.
Wikipedia
Kredit foto: facta-nautica.graptolite.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar