Dibidang Teknologi satelit Indonesia ternyata tidak tertinggal jauh dengan negara maju, satelit buatan pertama Indonesia mengorbit 10 Januari 2007 dari Pusat Antariksa Satish Dhawan di India. satelit yang bernama Lapan-Tubsat ini telah mengorbit 4 tahun diangkasa padahal perkiraan umur dari satelit mini ini hanya 2 tahun, ini membuktikan bahwa satelit Indonesia memiliki keunggulan tersendiri. selain itu ketika Gunung merapi meletus satelit negara-negara maju mengalami kesusahan dalam pengambilan gambar gunung tersebut karena tertutup awan. ternyata, satelit mini buatan Indonesia jauh lebih canggih, satelit ini mampu mengambil gambar gunung merapi karena satelit ini dapat digerakkan kesamping untuk mengambil gambar dari sisi lain gunung.
Ke depan, Lapan akan terus melakukan pengembangan satelit. Dijelaskan Soewarto, kini Lapan sedang membangun dua satelit yaitu Lapan-A2 dan Lapan-Orari.
Kedua satelit yang disebut Twin- Sat atau Satelit Kembar berorbit ekuatorial, sehingga akan melewati Indonesia lebih banyak dari Lapan-Tubsat, yaitu 14 kali per hari. Kedua satelit akan mengemban misi untuk mitigasi bencana.
Rencananya Twin Sat akan diluncurkan pada 2011 ini dengan menggunakan roket India. Lapan-A2 akan membawa muatan AIS (Automatic Identification System) untuk mengindentifikasi kapal laut di perairan Indonesia dan kamera video dengan cakupan tiga kali lebih lebar dari Lapan-Tubsat.
Sementara, Lapan-Orari akan membawa muatan voice repeater dan APRS Repeater untuk komunikasi anggota Organisasi Amatir Radio Indonesia (Orari) saat bencana. Satelit ini juga akan membawa ADI star (Attitute Determination Instrument). Instrumen ini akan mengeluarkan cahaya seperti bintang yang terlihat dari bumi dengan mata telanjang.
Ini dia hasil tangkapan satelit yang canggih ini...
Kedua satelit yang disebut Twin- Sat atau Satelit Kembar berorbit ekuatorial, sehingga akan melewati Indonesia lebih banyak dari Lapan-Tubsat, yaitu 14 kali per hari. Kedua satelit akan mengemban misi untuk mitigasi bencana.
Rencananya Twin Sat akan diluncurkan pada 2011 ini dengan menggunakan roket India. Lapan-A2 akan membawa muatan AIS (Automatic Identification System) untuk mengindentifikasi kapal laut di perairan Indonesia dan kamera video dengan cakupan tiga kali lebih lebar dari Lapan-Tubsat.
Sementara, Lapan-Orari akan membawa muatan voice repeater dan APRS Repeater untuk komunikasi anggota Organisasi Amatir Radio Indonesia (Orari) saat bencana. Satelit ini juga akan membawa ADI star (Attitute Determination Instrument). Instrumen ini akan mengeluarkan cahaya seperti bintang yang terlihat dari bumi dengan mata telanjang.
Ini dia hasil tangkapan satelit yang canggih ini...
Erupsi Merapi 05-11-2010 (Lapan-Tubsat)
Erupsi Merapi 05-11-2010
Kawah Merapi 24 Mei 2007 (Lapan-Tubsat)
Erupsi Bromo 28 November 2010 (Lapan-Tubsat)
Bandara Biak 29 Agustus 2010 (Lapan-Tubsat)
Kepulauan Maluku Utara 2 Mei 2010 (Lapan-Tubsat)
Tangkuban Perahu 28 April 2009 (Lapan-Tubsat)
Maju terus Indonesia..!!
http://aldamisite.blogspot.com/2011/01/satelit-buatan-pertama-indonesia-lapan.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar