JAKARTA - Koki, profesi yang sangat identik dengan
keahlian memasak. Seiring berkembangnya industri kuliner dunia, profesi
inipun ikut populer. Itu berarti, tantangan mereka juga makin berat.
Kini, koki dituntut tidak hanya punya keahlian masak, tetapi juga talent lain, apalagi jika koki tersebut ingin menjadi seorang masterchef yang disukai masyarakat. Ini seperti dialami Eward Kwon, chef asal Korea yang sering menjadi host beberapa program di Life Inspired Channel.
“Dari hari ke hari, koki semakin menjadi entertainer. Mereka harus tahu bagaimana berbicara yang baik dengan customer," kata kolektor 1500an buku ini di Grand Indonesia, Jakarta, baru-baru ini.
Menurutnya, menjadi seorang koki harus punya berbagai kemampuan lain untuk mendapatkan perhatian masyarakat dan menjadi tenar. “Saya pikir, sebagai seorang chef, kita harus punya berbagai macam talent, seperti interior. Kita harus punya food idea dan menatanya sebaik mungkin, mulai dari restoran maupun sajiannya,” ungkap kepala koki di Burj Al Arab Hotel tersebut.
Selain itu, perlu kemampuan arsitektur untuk memperhatikan desain restoran. Dalam bidang musik, koki harus mengenal musik mana yang cocok dipasang saat jam makan. Koki juga harus pintar dalam fashion food, memadukan warna yang cocok agar makanan tampak apik.
“Saya juga menulis buku Cooking Seven Star. Suka juga menulis naskah untuk televisi drama Korea,” ungkap Edward tentang kemampuan lain yang membuatnya terkenal. (ftr)
Kini, koki dituntut tidak hanya punya keahlian masak, tetapi juga talent lain, apalagi jika koki tersebut ingin menjadi seorang masterchef yang disukai masyarakat. Ini seperti dialami Eward Kwon, chef asal Korea yang sering menjadi host beberapa program di Life Inspired Channel.
“Dari hari ke hari, koki semakin menjadi entertainer. Mereka harus tahu bagaimana berbicara yang baik dengan customer," kata kolektor 1500an buku ini di Grand Indonesia, Jakarta, baru-baru ini.
Menurutnya, menjadi seorang koki harus punya berbagai kemampuan lain untuk mendapatkan perhatian masyarakat dan menjadi tenar. “Saya pikir, sebagai seorang chef, kita harus punya berbagai macam talent, seperti interior. Kita harus punya food idea dan menatanya sebaik mungkin, mulai dari restoran maupun sajiannya,” ungkap kepala koki di Burj Al Arab Hotel tersebut.
Selain itu, perlu kemampuan arsitektur untuk memperhatikan desain restoran. Dalam bidang musik, koki harus mengenal musik mana yang cocok dipasang saat jam makan. Koki juga harus pintar dalam fashion food, memadukan warna yang cocok agar makanan tampak apik.
“Saya juga menulis buku Cooking Seven Star. Suka juga menulis naskah untuk televisi drama Korea,” ungkap Edward tentang kemampuan lain yang membuatnya terkenal. (ftr)
http://www.okefood.com/read/2012/10/05/299/699876/seorang-masterchef-bahkan-harus-multitalenta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar