VERA “MasterChef” memanfaatkan latar belakang
pendidikan graphic designer saat bergelut di dunia kuliner. Dia bahkan
sempat membuat kreasi menarik ketika tantangan MasterChef Indonesia
dilakukan di Hong Kong.
"Buat saya, makanan seperti halnya seni, yang bisa tampil unik, misalnya kue bergambar semangka. Aku menyambungkan masak dengan ilmu desain grafis," tutur Vera "MasterChef" saat berkunjung ke redaksi Okezone di Jalan Kebon Sirih, Jakarta, baru-baru ini.
Top 4 MasterChef Indonesia Season 1 ini terus merasa tertantang untuk menyajikan makanan dengan tampilan berestika. Menurutnya, hal pertama yang akan dilihat orang adalah penampilan masakan sebelum mencoba rasanya sehingga penting untuk menuangkan seni dalam hidangan.
Kreasi yang mengawinkan ilmu memasak dan desain grafis beberapa kali dipraktekkan oleh mojang Bandung ini ketika membuat hiasan makanan (garnish). Salah satu contohnya ketika ia menerima tantangan ke Hong Kong, saat menduplikasi menu chili crab.
"Aku menampilkan konsep yin dan yang, keseimbangan antara roti mantau serta isi daging kepiting. Kebetulan, pantry mereka memang lengkap, jadi aku semakin terpacu untuk berkreasi dalam menghias hidangan,” ujar anak kedua dari tiga bersaudara ini.
"Dan, meskipun gagal di tantangan ini, aku senang karena jadi satu-satunya kontestan yang tereliminasi di luar negeri," tutupnya sembari tertawa. (ftr)
"Buat saya, makanan seperti halnya seni, yang bisa tampil unik, misalnya kue bergambar semangka. Aku menyambungkan masak dengan ilmu desain grafis," tutur Vera "MasterChef" saat berkunjung ke redaksi Okezone di Jalan Kebon Sirih, Jakarta, baru-baru ini.
Top 4 MasterChef Indonesia Season 1 ini terus merasa tertantang untuk menyajikan makanan dengan tampilan berestika. Menurutnya, hal pertama yang akan dilihat orang adalah penampilan masakan sebelum mencoba rasanya sehingga penting untuk menuangkan seni dalam hidangan.
Kreasi yang mengawinkan ilmu memasak dan desain grafis beberapa kali dipraktekkan oleh mojang Bandung ini ketika membuat hiasan makanan (garnish). Salah satu contohnya ketika ia menerima tantangan ke Hong Kong, saat menduplikasi menu chili crab.
"Aku menampilkan konsep yin dan yang, keseimbangan antara roti mantau serta isi daging kepiting. Kebetulan, pantry mereka memang lengkap, jadi aku semakin terpacu untuk berkreasi dalam menghias hidangan,” ujar anak kedua dari tiga bersaudara ini.
"Dan, meskipun gagal di tantangan ini, aku senang karena jadi satu-satunya kontestan yang tereliminasi di luar negeri," tutupnya sembari tertawa. (ftr)
http://www.okefood.com/read/2012/10/17/299/705419/vera-masterchef-tertantang-bikin-garnish-yang-nyeni
Tidak ada komentar:
Posting Komentar