Minggu, 16 Juni 2013

India Uji Tembak Rudal Supersonik BrahMos

Rudal Supesonik BrahMos

Angkatan Laut India telah berhasil menguji-tembak rudal jelajah supersonik BrahMos yang diluncurkan dari geladak sebuah kapal perang di lepas pantai barat Goa, Minggu, 7 Oktober 2012. Rudal BrahMos, merupakan rudal jelajah supesonik pengembangan bersama Rusia dan India, diluncurkan dari fregat kawal rudal INS Teg yang dibuat oleh Rusia berdasarkan pesanan dari Angkatan Laut India.
"Rudal itu menghantam target yang ditentukan pada jarak 290 km," kata DRDO (Defense Research and Development Organization). BrahMos Aerospace Ltd, yang didirikan pada tahun 1998, memproduksi rudal jelajah supersonik berdasarkan rancangan Rusia sebelumnya NPO  Mashinostroyenie 3M55 Yakhont (SS-N-26).
Rudal BrahMos memiliki jangkauan tembak 290 km (180 mil) dan mampu membawa hulu ledak konvensional hingga 300 kg (660 lbs). Secara efektif dapat melumpuhkan target dari altitude serendah 10 meter (30 kaki) dan memiliki kecepatan maksimal Mach 2.8, yaitu sekitar tiga kali lebih cepat daripada rudal jelajah subsonik Tomahawk buatan Amerika Serikat.
Rudal BrahMos untuk Versi laut dan darat telah diluncurkan dan telah berhasil diuji coba dan dimasukkan ke dalam layanan Angkatan Darat dan Angkatan Laut India.
Uji coba rudal BrahMos untuk versi udara (peluncuran udara) akan segera selesai pada akhir tahun ini. Angkatan Udara India berencana untuk mempersenjatai 40 Sukhoi Su-30MKI Flanker-H Fighter mereka dengan rudal jelajah BrahMos. Selain keberhasilan uji coba penembakan rudal BrahMos ini, Rusia dan India baru-baru ini sepakat untuk mengembangkan rudal hipersonik BrahMos 2 yang mampu terbang dengan kecepatan Mach 5 - Mach 7
http://www.artileri.org/2012/10/india-uji-tembak-rudal-brahmos.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar