JAKARTA- Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie mengungkapkan persoalan Lumpur Lapindo hanyalah persoalan politik.
"Lumpur Lapindo adalah masalah politik, masalah hukumnya sudah selesai yang menyatakan Lapindo tidak bersalah,” kata pria yang akrab disapa Ical saat menggelar konferensi pers lumpur Lapindo di rumahnya, di Jalan Ki Mangun Sarkoro, Menteng, Jakarta Pusat, , Kamis (3/5/2012).
Ical mengatakan, dia bersama keluarga menangani tiap orang yang tidak punya rumah dengan membeli tanah dan bangunan di dalam lumpur tersebut. “Rata-rata menerima Rp20 M ada yang terbesar menerima Rp65 M." Tambahnya.
Dikatakan Ical, lumpur itu tidak akan berhenti sampai 30 tahun. “Tapi orang-orang yang kena dalam peta berdampak kita beli tanah dan bangunannya. Memang dari 12.000 keluarga ada 80 orang yang tidak setuju. Dan 80 orang itu yang digerakan, sehingga seolah-olah itu satu aspirasi dari 12.000 orang,” kata Ical.
(ugo)
http://news.okezone.com/read/2012/05/03/337/623272/ical-lumpur-lapindo-takkan-berhenti-sampai-30-tahun
"Lumpur Lapindo adalah masalah politik, masalah hukumnya sudah selesai yang menyatakan Lapindo tidak bersalah,” kata pria yang akrab disapa Ical saat menggelar konferensi pers lumpur Lapindo di rumahnya, di Jalan Ki Mangun Sarkoro, Menteng, Jakarta Pusat, , Kamis (3/5/2012).
Ical mengatakan, dia bersama keluarga menangani tiap orang yang tidak punya rumah dengan membeli tanah dan bangunan di dalam lumpur tersebut. “Rata-rata menerima Rp20 M ada yang terbesar menerima Rp65 M." Tambahnya.
Dikatakan Ical, lumpur itu tidak akan berhenti sampai 30 tahun. “Tapi orang-orang yang kena dalam peta berdampak kita beli tanah dan bangunannya. Memang dari 12.000 keluarga ada 80 orang yang tidak setuju. Dan 80 orang itu yang digerakan, sehingga seolah-olah itu satu aspirasi dari 12.000 orang,” kata Ical.
(ugo)
http://news.okezone.com/read/2012/05/03/337/623272/ical-lumpur-lapindo-takkan-berhenti-sampai-30-tahun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar