Kamis, 14 Juni 2012

Neneng Sempat Transit di Batam

TEMPO.CO, Jakarta -Neneng Sri Wahyuni, isteri bekas Bendahara Partai Demokrat M. Nazaruddin terbang ke Indonesia melalui Bandara di Kuala Lumpur. Dari sana tersangka kasus suap pembangkit listrik tenaga surya itu sempat transit di Batam sebelum tiba di Bandara Soekarno Hatta, Rabu, 13 Juni 2012.

"Pesawat yang berangkat dari Batam itu mendarat 11.30 WIB di Cengkareng," kata Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto di kantornya.

Bambang menuturkan dari Bandara KPK lantas mengerahkan tim untuk mengikutinya. Sekitar pukul 15.30 WIB, KPK pun mencekok Neneng di rumahnya di Pejaten, Jakarta Selatan.

KPK menangkap Neneng di Pejaten, Jakarta Selatan, siang tadi. Ia diduga berangkat dari Singapura dan menuju ke rumahnya. Sumber Tempo menyebutkan Neneng memang sudah tidak betah lagi dipersembunyian. Sebab ia harus main kucing-kucingan dengan polisi Interpol dalam pelarian. Ia pun pasrah dan kembali ke tanah air. Apalagi permohonan agar KPK bisa bernegosiasi dengannnya kandas.

Neneng diduga terlibat kasus dugaan korupsi yang melibatkan suaminya, Nazaruddin, pada 23 Mei 2011. Ia ikut lari ke Singapura bersama suaminya menjelang penetapan Nazaruddin sebagai tersangka kasus Wisma Atlet. Selama 336 hari Neneng menemani Nazaruddin di pelarian yang menyinggahi enam negara.

Belakangan Neneng diketahui berada di Kuala Lumpur, Malaysia. Kala Nazaruddin ditangkap di Kartagena, Kolumbia, pada 6 Agustus 2011, Neneng diduga ikut terbang ke Kuala Lumpur menemui anak-anaknya.

TRI SUHARMAN

http://www.tempo.co/read/news/2012/06/13/063410369/Neneng-Sempat-Transit-di-Batam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar