Keberadaan M Nazaruddin di Kolombia yang menggunakan nama palsu M Syahruddin itu ternyata sudah sejak pekan lalu terdeteksi oleh KPK.
Juru Bicara KPK, Johan Budi SP di gedung KPK, Jakarta, Senin (8/8/2011) menuturkan bagaimana kronologi informasi terdeteksinya Nazaruddin di Kolombia.
Pada pertengahan pekan lalu, Interpol, KPK dan Mabes Polri mendapat informasi mengenai adanya penggunaan paspor palsu di Kolombia yang ciri-ciri wajahnya seperti Nazaruddin. Kemudian disimpulkan bahwa yang bersangkutan adalah Nazaruddin dan informasi ini ditindaklanjuti oleh interpol.
"Tim KPK yang sebanyak enam orang, Interpol, dan Polri dikirim ke sana. Hingga kemarin malam, waktu Indonesia Bagian Barat, masih belum terjadi penangkapan."
Sejak tiga hari yang lalu, Jumat (5/8/2011) Interpol Kolombia telah mengawasi gerak-gerik M Nazaruddin di Kartagena. "KPK mengetahui, di Kolombia Interpol sedang memproses Nazaruddin berdasarkan red notice yang sudah dikirimkan."
Setelah memastikan orang tersebut adalah Nazaruddin, Interpol Kolombia melakukan penyergapan. Kemudian penyergapan tersebut dikabarkan kepada pemerintah Indonesia.
Johan pun meminta agar sebaiknya Nazaruddin segera diserahkan ke KPK begitu dibawa pulang ke Indonesia. "Yang mengusut itu kan KPK, tentu dibawa ke KPK. Pertamanya kan buronan KPK, yang menyampaikan red notice itu kan kami," ujar Johan. [mah]
http://nasional.inilah.com/read/detail/1763073/inilah-kronologi-perburuan-nazaruddin-di-kolombia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar