Seorang pegawai menunjuk retakan dinding bangunan akibat getaran gempa di Bengkayang, Kalbar, Rabu (24/8).
SINGKAWANG - Kepanikan sebagian warga Kota Singkawang dan Kabupaten Bengkayang kembali terjadi, Rabu (24/08/2011) malam sekitar pukul 22.45 WIB. Gempa kembali mengguncang dua daerah tersebut.
Warga Komplek Griya Makmur, Jl Pramuka, Singkawang, Sinta, mengaku gempa terjadi sangat cepat. “Getarannya terasa sekitar tiga atau empat detik. Saya tadi sedang sedang nonton televisi,” katanya.
Sinta mengira getaran itu berasal dari mobil yang lewat di depan rumahnya. Tapi setelah dia keluar, tidak ada mobil yang dilihatnya. Dia justru melihat para tetangganya juga keluar rumah seperti dirinya.
Hampir semua penghuni Komplek Griya Makmur, kata Sinta, keluar rumahnya saat itu. “Semuanya keluar, ada ibu-ibu dan anak-anak. Tapi tidak lama kemudian mereka kembali masuk rumah,’ katanya.
Kepanikan serupa dirasakan oleh warga Desa Sungai Jaga A, Kecamatan Sungai Raya, Bengkayang. Hampir seluruh warga desa tersebut, bahkan mungkin di desa lainnya, terbangun dan keluar rumah setelah gempa terjadi.
Penulis : M Arief Pramono
Editor : Marlen Sitinjak
Sumber : Tribun Pontianak
http://pontianak.tribunnews.com/2011/08/25/gempa-susulan-timbulkan-kepanikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar