Ponsel yang disadap dapat memberitahu lokasi pengguna ponsel, bila memiliki teknologi GPS.
Seperti halnya telepon kabel (telepon rumah), telepon selular (ponsel) pun dapat disadap. Bahkan karena fitur ponsel yang lebih banyak dari telepon biasa, maka banyak cara untuk melakukan penyadapan terhadap ponsel.
Misalnya saja, penyadap bisa melihat teks pesan (SMS) yang masuk maupun pesan keluar dari ponsel yang disadap. Hal ini bisa terjadi karena ponsel yang disadap disusupi program khusus, dan dperintahkan untuk memforward seluruh pesan di outbox maupun inbox kepada penyadap, tanpa diketahui pemilik ponsel.
Bila pemilik ponsel yang disadap baru saja menyalakan ponselnya, penyadap bisa mendapatkan pesan notifikasi. Demikian pula saat ponsel yang disadap sedang menerima panggilan atau melakukan panggilan ke telepon lain.
Dengan perintah SMS tertentu, ponsel yang disadap juga dapat diaktivasi maupun deaktivasikan secara remote (dari jarak jauh) berdasarkan perintah SMS. Namun, semua pesan perintah SMS tersebut tidak akan terlihat di layar atau terekam di log ponsel.
Selain itu, seluruh penyadapan dapat dilakukan dengan adanya keterangan tertulis waktu dan tanggal penyadapan. Selain itu keterangan identitas nomor (caller ID) baik yang menghubungi atau dihubungi oleh ponsel juga dengan mudah dapat diketahui.
Untuk penyadapan suara, bisa dilakukan dengan mengirimkan pesan SMS khusus kepada ponsel yang disadap untuk mengaktifkan fitur call conference, sehingga penyadap juga dapat mendengarkan pembicaraan.
Tak cuma menyadap pembicaraan telepon, penyadap ponsel juga dapat digunakan untuk menyadap percakapan, kendati ponsel sedang tidak digunakan. Metode ini yang dilakukan oleh FBI untuk mencokok pentolan mafia bernama John Ardito dan jaksa Peter Peluso.
Dari jarak jauh FBI mengaktifkan ponsel Ardito yang telah disusupi program khusus sehingga ponsel tersebut menyiarkan secara langsung pembicaraan rahasia Ardito dengan seorang jaksa penuntut, kepada FBI.
Dalam kasus ini, ponsel tersebut berfungsi sebagai mikrofon yang dapat merekam pembicaraan untuk dijadikan bukti kejahatan. Dengan kata lain, seluruh fitur ponsel bisa difungsikan secara rahasia oleh penyadap tanpa diketahui oleh pemilik ponsel tersebut.
Sementara itu, dengan sebuah alat penyadap ponsel (GSM interceptor), penyadap juga tak hanya bisa mendengarkan pembicaraan telepon yang disadap, tapi juga bisa mendengar seluruh pembicaraan dan pesan SMS ponsel yang berada di jangkauan alat penyadap.
Tak hanya itu, ia juga bisa memberi tahukan lokasi pengguna ponsel yang disadap bila ponsel tersebut dilengkapi dengan peranti Global Positioning System.
http://teknologi.vivanews.com/news/read/71573-lebih_canggih_dari_penyadapan_telepon_biasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar